Puluhan Kios Belakang Bank Mandiri Disegel Pemkot

AMBONHUMAS, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menyegel puluhan kios yang baru dibangun di belakang Bank Mandiri-Mardika. Penyegelan dilakukan lantaran, kios-kios tersebut telah ditempati pedagang tanpa sepengetahun Pemkot Ambon.

“Sekitar 30 sampai 50 kios yang kita segel karena kepemilikannya belum jelas,” kata Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Aset Daerah Kota (Dispenkot) Ambon, J.Silanno,SE,M.Si kepada wartawan usai melakukan pendataan pedagang di Belakang Bank Mandiri, pasar Mardika Rabu (30/1).

Menurut Silanno, saat ini masih ada klaim mengklaim antara pedagang dengan pihak ketiga terkait kepemilikan kios. Oleh karena itu Pemkot mengambil langkah dengan melakukan penyegelan dan memanggil para pedagang dan pihak ketiga untuk menyelesaikan persoalan ini pada Senin (4/2) mendatang di Balai Kota.

“Misalnya tempat ini si A atau si B punya tapi ada komplain dari beberapa pedagang soal ini. Jadi ada klaim mengklaim antara pedagang dengan pihak ketiga. Oleh karena itu kita undang mereka untuk menyelesaikan disini,” ucapnya.

Dia mengatakan, kios yang dibangun Pemkot di belakang Bank Mandiri sekitar 300 unit. Kios-kios tersebut akan ditempati oleh pedagang yang sebelum pembongkaran telah menempati kios yang ada.

“Diprioritaskan bagi pedagang yang sebelum pembongkaran mereka sudah tempati tempat tersebut, tanpa undi lagi,” tandasnya.

Disinggung ada kios yang diperjualbelikan oleh pedagang, Silanno menegaskan, akan menindak tegas pedagang tersebut.

“Yang tempati kios adalah mereka yang dapat kartu kepemilikan dari Pemkot ambon. Dalam kartu itu kalau misalnya dipindah tangankan maka dari sisi adminitrasi dia kena denda Rp 5 juta. Dan kiosnya akan kita tarik,” kata Silanno.

Di ketahui, pada Rabu (30/1) sekitar pukul 09.00 WIT, tim penataan pedagang terdiri Asisten Pemerintahan, Drs. J. Tepalawatin, Dispenkot Ambon, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ambon, di back up oleh SatPol-PP, anggota TNI/Polres Ambon dan pulau-pulau Lease melakukan pendataan pedagang untuk menata pedagang pada sekitar lokasi tersebut.

Jajaki Kerjasama Ekonomi, Perwakilan Dubes Polandia Kunjungi Ambon

AMBON-HUMAS, Kepala Divisi Promosi Perdagangan dan Investasi Kedutaan Besar Polandia di Jakarta, Romuald Morawski melakukan kunjungan resmi ke Kota Ambon, Senin (21/1).

Kunjungan ini merupakan kunjungan kedua Morawski ke kota ini. Sebelumnya, dua tahun silam dalam kunjungan pertamanya ke kota Ambon, Morawski melakukan pertemuan dengan  Gubernur Maluku, K. A. Ralahalu.

Dalam kunjungan kali ini, Morawski yang didampingi oleh Sekretarisnya, Elizabeth Morawska  diterima langsung oleh Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, SH yang didampingi Sekretaris Kota (Sekot) A. G. Latuheru, SH, M.Si serta para pimpinan SKPD terkait di Balai Kota.

Selain untuk bertatap muka dengan dengan wali Kota dan jajarannya, Morawski dalam pertemuan itu juga bertemu dengan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Ambon, serta pengurus Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Ambon.

Morawski mengakui kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah Polandia dalam mempromosikan kerjasama antara Polandia dan Indonesia khususnya di bidang Perdagangan dan Investasi.

Dikatakan, baik Indonesia dan Polandia memiliki prestasi perekonomian yang baik belakangan ini. Meskipun terpisah jarak yang jauh, potensi kerjasama besar yang ada di harapkan untuk tidak terhambat.

“Maluku sendiri sudah lama menjadi target untuk kerjasama ekonomi dengan Polandia, utamanya di bidang Pertambangan, Perikanan, dan Perhiasan,” katanya.

Morawski menjelaskan pada tahun 2013 ini banyak investor Polandia yang ingin berinvestasi di Maluku oleh sebab itu pihaknya akan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai potensi kerjasama yang ada.

“Kami ingin dapatkan informasi tentang potensi kerjasama ekspor-impor, serta berbagai proyek pembangunan di Maluku dengan para pelaku usaha di Polandia,” ujarnya.

Morawski berharap kerjasama diantara Indonesia dan Polandia dapat terus ditingkatkan mengingat kedua negara telah menjalin hubungan diplomatik sejak tahun 1956.

“Meskipun dahulu Polandia adalah negara komunis dan berbeda ideologi dengan Indonesia tapi sejak 1999 Polandia telah menjadi negara demokrasi sama seperti Indonesia,” tandasnya.

Sementara itu Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH menyambut secara positif maksud kunjungan Morawski ke kota Ambon. Dikatakan, investasi apapun yang dilakukan pihak Polandia di wilayah Maluku tentu akan mendatangkan keuntungan bagi kota Ambon sebagai kota transit.

Kota Ambon sendiri, ujar Louhenapesy, memiliki tiga sektor penting untuk kerjasama ekonomi yakni sektor perdagangan, perikanan, dan pariwisata.

“Untuk sektor perikanan kami memiliki dua pelabuhan perikanan yakni PPI Eri dan PPN Tantui. PPN Tantui akan dikembangkan sebagai pelabuhan Samudera untuk ekspor dari Ambon ke luar negeri,” pungkasnya.

85 Tenaga Pramuwisata Kota Ambon Disertifikasi

AMBON-HUMAS, Demi memberikan pelayanan yang ekselen bagi para wisatawan yang datang berkunjung di kota ini, maka diperlukan tenaga pramuwisata yang memiliki kompetensi dan sertifikasi dibidangnya.

Terkait hal itu, bertempat di Balai Kota Ambon, Selasa (8/1) dilakukan penyerahan sertifikat bagi 85 orang pramuwisata di kota Ambon oleh Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH yang sekaligus meresmikan Klub Pramuwisata Wisata Bahari Kota Ambon.

Ke 85 tenaga pramuwisata ini telah lulus uji kompetensi dan sertifikasi yang dilaksanakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI sejak 4 Agustus 2012 lalu.

Wali Kota dalam arahannya memberikan apresiasi yang tinggi kepada para pramuwisata kota Ambon yang telah lulus uji kompetensi dan mendapatkan  sertifikat.

Menurutnya, sektor pariwisata di kota ambon adalah salah satu leading sector yang menonjol dan terus mendapat perhatian pemerintah untuk dikembangkan secara profesional.

“Sektor pariwisata di kota ambon bagaikan raksasa yang sedang tidur,” tukas Louhenapessy.

Dijelaskan kota Ambon dikagumi oleh para wisatawan karena letak geografisnya yang unik. Kota ini diapit oleh dua teluk; teluk Ambon dan teluk Baguala.

“Bagi kita orang Ambon menganggap potensi teluk tersebut biasa-biasa saja, tetapi bagi mereka yang pertama kali datang akan terkagum-kagum dengan potensi alam yang kita miliki, utamanya spot-spot diving yang ada disekitar teluk,” jelasnya.

Wali Kota optimis dengan apabila sektor pariwisata dapat dikemas secara baik maka akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi kota Ambon adalah pintu masuk utama ke wilayah-wilayah lainnya di Maluku.

Ditempat yang sama Ketua DPC Apindo Maluku, Helen de Lima dalam laporannya mengatakan Kegiatan uji kompetensi dan sertifikasi dilakukan karena jumlah pramuwisata profesional di kota ini masih minim, padahal di tahun 2012 ada 3 kapal pesiar yang singgah di Pelabuhan Ambon.

“Tahun 2013 ada 2 kapal pesiar yang akan singgah di kota ini dan di tahun 2014 nanti sudah ada satu kapal pesiar yang akan menggelar tur di kota ini,”pungkasnya.

Gubernur NTB Tinjau Langsung Masyarakat Korban Banjir Bima

Gubernur NTB Tuan Guru Haji Muhammad Zainul Majdi didampingi Danrem 162 WB, Kapolda NTB, Bupati Dompu, Wakil Walikota Bima, melakukan peninjauan langsung terhadap masyarakat yang terkena musibah banjir di kota bima, peninjauan ini guna melihat secara langsung dampak dampak kerusakan yang terkena akibat banjir yang telah meluluh lantakan hampir seluruh Kecamatan di Kota bima (Rabu 22 /12/2016) sekitar jam 16.30 wita, Akibatnya ratusan rumah warga maupun tempat tempat lain rusak akibat terendam banjir bandang tersebut. Gubernur NTB dan Kapolda beserta Danrem 162 WB langsung menetapkan situasi darurat di lokasi pasca banjir tersebut.

Gubernur NTB juga menghimbau kepada semua pihak utamanya kepada anggota TNI, Polri, Basarnas maupun para relawan lain, agar segera dilakukan pembersihan mengingat masih banyaknya endapan lumpur dan barang-barang yang berserahkan.

Rio salah seorang warga menuturkan, bahwa banjir besar di Kota Bima kali ini diakibatkan luapan air dari wilayah dataran tinggi dikarenakan intensitas curah hujan yang ekstrem sehingga sarana irigasi dan drainase tidak punya kemampuan dan kapasitas untuk menyalurkan debit air yang demikian besar, di tambah curah hujan kemarin yang sangat deras, sehingga banjir besar tidak dapat terhindarkan, kami sangat membutuhkan bantuan dari siapa-pun, kami sangat membutuhkan makanan, pakaian, air bersih, tenda ataupun tempat tempat untuk kami tidur, kami pasrah kami terima kenyataan seperti ini,” katanya dengan nada sedih.

Gubernur NTB beserta Kapolda NTB Brigjen Umar Septono, Danrem 162 WB Kolonel Inf Farid Makruf, Bupati Dompu Drs H. Bambang M.Yasin yang juga turut meninjau langsung masyarakat yang terkena musibah banjir, telah bertemu langsung dengan masyarakat, sekaligus menyalurkan bantuan berupa makanan, obat-obatan, air bersih, terpal, maupun barang-barang kebutuhan lainnya.

Pada kesempatan yang sama gubernur NTB juga menyerahkan dana bantuan sebesar Rp 200 juta kepada para warga yang terdampak banjir bandang tersebut, dana bantuan langsung diserahkan dan diterima oleh Walikota Bima di aula kantor Walikota Bima.

Gubernur beserta Kapolda dan Danrem juga meninjau langsung kelokasi terparah akibat banjir bandang, tepatnya di Kelurahan Raba Dompu, Lara dan jembatan Kodo yang menghubungkan Kota Bima dan Kecamatan Sape di Kabupaten Bima yang kini terputus. Gubernur langsung menginstruksikan kepada Kepala Balai Jalan Nasional wilayah NTB, agar sesegera mungkin dibuatkan jembatan alternatif agar bisa di lalui kendaraan yang menghubungkan kedua wilayah dan juga memudahkan bantuan-bantuan yang masuk.

Pemkab Dompu Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Dipenghujung tahun 2016 Pemerintah Kabupaten Dompu melalui Bagian Kesejahteraan Sosial ( Kesra ) Setda Dompu, menggelar kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang berlangsung di Pendopo Bupati Dompu (Jum’at 23/12/2016), kegiatan maulid nabi merupakan kegiatan yang tetap digelar setiap tahun, dan Ustad Muh. Fadil Ba’agil bertindak sebagai penceramah.

Bupati Dompu Drs. H. Bambang M. Yasin menyampaikan, selain memperingati maulid nabi adalah bukan sekedar memperingati akan keagungan beliau saja, tetapi dapat mengambil pelajaran tentang ketauladanan beliau dalam semua segi kehidupan, termasuk mengikuti tekad yang membaja serta keikhlasan beliau yang tiada bandingnya dalam merubah, menata dan memperbaiki dalam membangun masyarakat, untuk itu dalam memperingati maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini, saya ingin menarik perhatian dan mengajak kita semua terutama tokoh agama/ alim ulama, tokoh masyarakat, tokoh wanita dan pemuda untuk lebih meningkatkan peran aktifnya pada setiap program kegiatan pembangunan daerah.

Karena kita sadari, banyak hal yang tak mampu dilakukan oleh pemerintah kalau tanpa dukungan tokoh-tokoh agama, alim ulama dan tokoh-tokoh lainnya untuk suksesnya pembangunan daerah ini, baik dalam bidang rohaniah maupun lahiriah karena dengan kebulatan tekad dan kebersamaan adalah kunci keberhasilan untuk pembangunan didaerah kita cintai ini, Pada moment peringatan maulid nabi sebuah renungan kita, salah satu penentu keberhasilan rasulullah SAW yang patut kita teladani dalam melaksanakan pembangunan ini.

Semangat ukhuwah persaudaraan yang kokoh dalam arti sebuah pepatah mengatakan ringan sama di jinjing, berat sama di pikul dan membuang jauh-jauh segala perilaku yang tercela dan hal lain yang mengarah pada permusuhan dan perpecahan. Sebaliknya kita kedepankan persatuan dan kesatuan yang utuh. Insya allah kita akan sukses, imbuhnya.

Sementara itu Ustad Muh Fadil Ba’agil menyampaikan pula bahwa pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini mempunyai arti dan makna yang sangat penting, karena setiap tahun dalam bulan Rabi’ul Awal seluruh umat islam di seluruh penjuru dunia sama-sama memperingati suatu peristiwa besar, peristiwa yang telah merombak dunia dari alam kegelapan menuju alam yang terang benderang yaitu tersebarnya ajaran islam di permukaan bumi ini.

Karena kelahiran beliau dengan ajaran islam dunia menjadi tentram dan damai dengan sinar illahi, hal yang esensial dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, bagi kita adalah timbulnya semangat baru dalam melanjutkan program pembangunan dalam segala bidang kehidupan baik lahiriah maupun batiniah, Dalam al-qur’an dijelaskan bahwa diri dan kehidupan Rasulullah merupakan uswatun hasanah atau contoh tauladan yang mengandung banyak pelajaran atau ikhtibar bagi kita semua, sehingga dengan ketauladanan beliau kita dapat mengimplementasikannya dalam kehidupan kita sehari-hari.

Gambaran kehidupan Rasulullah adalah semangat yang tak kunjung padam, kemauan yang tak kenal putus asa dan keyakinan yang membaja dalam menunaikan perintah Allah SAW untuk membangun dunia dan kehidupan yang lebih baik dan sejahtera bagi umat manusia. Karena itu sebagai umat Nabi Muhammad SAW, kita harus memiliki jiwa semangat / optimis untuk menuju kemajuan-kemajuan, “pungkasnya.

Pencanangan Kampung KB Kabupaten Dompu di Desa Mbawi Kecamatan Dompu

Kegiatan tersebut dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Dompu beserta Istri, Anggota FKPD dan Pimpinan SKPD terkait dan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi NTB beserta Anggota BKKBN Provinsi NTB, Bupati Dompu menyampaikan sambutan dan sekaligus meresmikan Pencanangan Kampung Keluarga Berencana ditandai dengan Pelepasan Balon ke Udara.

Sebelum menyampaikan sambutan Bupati Dompu menerima Pesan tertulis Bapak Presiden RI pada Pencanangan Kampung KB Tingkat Nasional diserahkan Bapak DR.Drs. Lalu Makripuddin,M.Si Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi NTB. Dalam sambutannya Bupati Dompu menyampaikan tujuan dibentuknya Kampung KB adalah untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat, menciptakan generasi yang berkualitas dan Keluaraga berkualitas.

Keluarga berkualitas adalah keluarga yang mampu memenuhi 8 fungsi keluarga, yakni: fungsi keagamaan, fungsi sosial budaya, fungsi cinta kasih, fungsi perlindungan, fungsi reproduksi, fungsi sosialisasi dan pendidikan, fungsi ekonomi dan fungsi pelestarian lingkungan.

DATO KARAMA (PENYEBAR ISLAM DI BUMI TADULAKO)

Datuk Karama atau Syekh Abdullah Raqie adalah seorang ulama Minangkabau yang pertama kali menyebarkan agama Islam ke Tanah Kaili atau Bumi Tadulako, Sulawesi Tengah pada abad ke-17.

Seperti beberapa masyarakat lainnya di nusantara, pada masa itu masyarakat suku Kaili juga masih menganut kepercayaan animisme/dinamisme yang mereka sebut “tumpuna”, dimana mereka mempercayai adanya makhluk yang menunggui benda-benda yang dianggap keramat. Namun dengan metode dan pendekatan yang persuasif serta wibawa dan kharismanya yang tinggi, syiar Islam yang dilakukan Datuk Karama melalui ceramah-ceramah pada upacara-upacara adat suku tersebut akhirnya secara perlahan dapat diterima oleh raja dan masyarakat Kaili. Perjuangan Datuk Karama akhirnya berhasil mengajak Raja Kabonena, Ipue Nyidi beserta rakyatnya masuk Islam, dan dikemudian hari Ipue Nyidi dikenang sebagai raja yang pertama masuk Islam di Lembah Palu.

Setelah wafat, jasad Datuk Karama dimakamkan di Kampung Lere, Palu (Kota Palu sekarang). Makam Syekh Abdullah Raqie atau Datuk Karama kemudian hari menjadi Kompleks Makam Dato Karama dan berisi makam istrinya yang bernama Intje Dille dan dua orang anaknya yang bernama Intje Dongko dan Intje Saribanu serta makam para pengikut setianya yang terdiri dari 9 makam laki-laki, 11 makam wanita, serta 2 makam yang tidak ada keterangan di batu nisannya.

TIKET MENUJU SEMI FINAL PERTANDINGAN BOLA VOLLY MASIH TERUS DIPEREBUTKAN

NIAS SELATAN Diskominfo Babak semi final pertandingan volly dalam rangka HUT Kabupaten Nias Selatan yang Ke-21 sudah semakin dekat, beberapa tim yang sudah menang dalam babak penyisihan kembali bertanding guna menuju babak selanjutnya yang dilaksanakan di Walo Green arah Lawayo Kecamatan Teluk Dalam, (Selasa, 23/7/2024).

Pada kesempatan pertama, Tim Dinas PMD melawan Dinas Dukcapil dengan pertandingan yang sangat ketat dimana akhirnya Dinas PMD keluar sebagai pemenang dengan skor 2 – 1. Selanjutnya disusul dengan pertandingan Tim Dinas Perindag melawan Tim Bank Sumut dengan skor 2 – 0 untuk kemenangan Bank Sumut.

Di sesi terakhir pertandingan hari ini menyuguhkan pertandingan volly putri antara Tim Sekertariat Daerah melawan Tim dari Dinas Lingkungan Hidup dengan kemenangan telak Dinas Lingkungan Hidup 2 – 0.

SEKDA NIAS SELATAN IKHTIAR DUHA PIMPIN RAPAT LINTAS SEKTOR

Nias Selatan Dinas Kominfo Sekda Kabupaten Nias Selatan Ir. Ikhtiar Duha, MM. memimpin rapat Lintas Sektor dengan Tim Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan Obat dan Makanan Kabupaten Nias Selatan, yang dilaksanakan di Ruang rapat Bupati Nias Selatan, Jl. Arah Sorake km. 5 Teluk dalam , (Selasa, 16/07/2024).

Dalam arahannya Sekda Ikhtiar Duha berharap supaya terwujud satu data dari berbagai sektor, pada pertemuan ini, membahas permasalahan terkait obat dan makanan di Kabupaten Nias Selatan yang akan ditindaklanjuti oleh Tim Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan Obat dan Makanan Kabupaten Nias Selatan. Untuk itu perlu data yang benar, semuanya bergerak untuk pengambilan data di lapangan, Pendataan usaha yang dimiliki oleh masyarakat kita yang belum punya izin usaha, disarankan untuk pengurusan izin usaha kepada pelaku usaha tersebut.

Turut hadir Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Fatoloza Giawa, SH., MH Kepala Dinas Kominfo Ridho Aeska A. Fau, SSTP, MAP, Kepala Dinas Perindag F. Martin Loy, SE, Kepala DPMPPTSP Intan Sani Haria, SE.,MM, mewakili Dinas Ketahanan Pangan, mewakili Dinas Kesehatan.

BUPATI HILARIUS DUHA SAMPAIKAN PENDAPAT AKHIR PADA PARIPURNA DPRD TENTANG APBD 2024

Nias Selatan Diskominfo Bupati Nias Selatan Dr. Hilarius Duha, SH, MH hari ini menyampaikan Pendapat Akhir dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Nias Selatan pada Pengambilan Keputusan Terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang APBD Kabupaten Nias Selatan TA. 2024, yang turut dihadiri oleh Wakil Bupati Nias Selatan Firman Giawa, SH, MH, Kajari Nias Selatan Dr. Rabani M. Halawa, SH., MH, Kapolres Nias Selatan AKBP Boney Wahyu Wicaksono, S.I.K dan mewakili Danlanal Nias, Sekda Nias Selatan Ir. Ikhtiar Duha, MM, Asisten Administrasi Umum Ridho Aeska A. Fau, S.STP, MAP, Asisten Pemerintahan dan Kesra Fatoloza Giawa, SH, MH, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarkatan dan SDM Setao Amazihono, S.Pi, MM, dan Kepala OPD atau mewakili bertempat di Kantor DPRD Kab. Nias Selatan (Jumat, 15/09/2023).

Dalam Rapat Paripurna tersebut yang dipimpin oleh Ketua DPRD Elisati Halawa, ST, Bupati Hilarius Duha menyampaikan bahwa Ranperda tentang APBD kab. Nias Selatan TA. 2024 merupakan rangkuman dari Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) TA. 2024 yang telah ditetapkan sebelumnya menjadi Nota Kesepakatan antara Pemerintah daerah dan DPRD kab. Nias Selatan dan Ranperda ini masih bersifat proyeksi karena akan mengalami perubahan beberapa struktur yang disebabkan oleh karena belum terbitnya Perpres tentang Rincian Alokasi APBD TA. 2024 dan Permendagri tentang Pedoman Umum Penyusunan APBD TA. 2024 sehingga diharapkan agar setelah terbitnya regulasi tersebut termasuk regulasi yang mengatur tentang Arah Kebijakan DAU TA. 2024 maka dapat disesuaikan kembali oleh Banggar DPRD bersama TAPD Kabupaten Nias Selatan.